
Insitekaltim,Sangatta – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman turut prihatin atas kejadian yang menimpa kerabat dan saudara akibat erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur yang menghancurkan fasilitas dan perumahan rakyat.
Menurutnya, masyarakat Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang sebagai lokasi yang terdekat ini perlu diperhatikan dan dibantu. Sebab tidak hanya infrastruktur, muntah awan panas dari perut Gunung Semeru juga akan berpengaruh buruk pada kesehatan manusia.
Oleh karena itu, dirinya berniat akan menyalurkan 25 persen dari hasil penggalangan dana peduli bencana gempa bumi Cianjur Kutai Timur.
Sejauh ini, hasil penggalangan dana dari sejumlah SKPD Kabupaten Kutai Timur mencapai Rp 1, 045 miliar, belum ditotalkan dengan penggalangan dari sejumlah perusahaan yang ada di Kutim.
“Saya berkeinginan 1/4 dari dana yang dikumpulkan diberikan untuk masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru. Sementara 3/4 untuk Cianjur,” ujarnya, Rabu (7/12/2022) malam.
Ia juga bersyukur, karena kejadian kedua letusan Gunung Semeru, sejauh ini belum ada korban jiwa. ” Mudah-mudahan tidak ada,” tuturnya.
Lebih lanjut terkait keinginannya memberikan bantuan kepada warga terdampak letusan gunung, Ardiansyah mengatakan hal tersebut perlu koordinasi dengan seluruh pemberian donasi, baik SKPD maupun perusahaan.
“Semoga saja bisa. Jika dana sudah terkumpulkan hari Jumat atau Sabtu kita putuskan bagaimana terkait bantuan ini. Karena saat ini kita masih menunggu dari perusahaan. Memang ada beberapa yang sudah, tapi sebagian belum,” tandasnya.